KABAT – Sejak beberapa hari ini akses
menuju petilasan Kerajaan Macan Putih, Kecamatan Kabat, ditutup.
Sebab, jembatan di Dusun Kawang, Desa Labanasem, Kecamatan Kabat, yang
menghubungkan ke tempat bersejarah itu diperbaiki sejak sekitar dua
pekan lalu. Perbaikan jembatan tersebut sampai kemarin masih belum
tuntas. Pihak pelaksana masih melakukan pengecoran.
Sehingga masih banyak material yang menumpuk di tepi jalan menuju
jembatan. Sedangkan untuk akses jalan sendiri, untuk sementara warga
yang hendak melintasi jalur tersebut, bula dari arah barat hendak menuju
ke timur, mereka bisa melintasi jalan di Desa Gombolirang, Kecamatan
Kabat. Sedang bagi warga yang dari arah selatan bisa melintas di jalan
kampung di Dusun Krajan, Desa Labanasem, Kecamatan Kabat.
Camat Kabat Mohammad Luqman mengatakan, jembatan tersebut dibangun oleh
pihak swasta melalui dana CSR. “Kebetulan di barat jembatan tersebut ada
sebuah pabrik, dan pabrik sendiri juga membutuhkan akses jembatan itu,”
ujarnya. Kapan selesainya? Menurut Luqman, berdasarkan
pemberitahuan pihak pelaksana, pembangunan jembatan yang memakan biaya
sekitar Rp 500 juta tersebut bakal selesai sekitar dua bulan lagi.
(radar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar