Blogroll

SELAMAT DATANG DI BLOG BANYUWANGI BERSATU YANG SEDERHANA INI | TWITTER: @BwiBERSATU | IG: @bwibersatu | Grup FB : BANYUWANGI BERSATU....

Minggu, 25 Mei 2014

Omzet Pedagang Naik Hingga 300 Persen Selama Event Surfing

turis asing menikmati bakso di pulau merah
Banyuwangi - Dampak dari even Pulau Merah Banyuwangi Surfing international competition,sangat dirasakan masyarakat,khususnya para pelaku ekonomi.selama tiga hari digelarnya lomba surfing tingkat internasional ini,pendapatan para pedagang yg berada di lokasi surfing naik hingga 300 persen. Seperti yang diungkapkan Iwan (30) pedagang batik yang berjualan di Pulau Merah."Selama ada event,pendapatannya meningkat 6 kali lipat. Biasanya aku jualan keliling dapat Rp 500 ribu per minggu. Alhamdulilh ada surfing bisa mendapat Rp.3 juta selama sehari,"kata Iwan. Lain Iwan lain dengan Imajudin, salah seorang pedagang yang memiliki warung permanen di Pulau Merah. Menurut Imajudin yang sehari-hari menjajakan nasi dan es degan ini, mengaku warungnya laris manis diserbu masyarakat.Biasanya dia hanya hanya mendapat omzet Rp.500 ribu saat hari Sabtu dan Minggu. Ini sehari mendapat Rp.1 juta.Sementara Miseri (45) penjual bakso yang berada di sekitar Surfing,menyatakan sangat senang ada event ini.Karena selain mendapat keuntungan yang berlipat-lipat, dia mengaku diuntungkan dengan even Surfing ini. "Sejak ada surfing tahun lalu,Pulau Merah jadi terkenal, ini membawa dampak yang positip bagi kelangsungan hidup kami.Pulau Merah semakin ramai dan terus dikunjungi orang.Saya senang dengan Bupati yang memikirkan nasib rakyat.Tapi saya minta diatur pedagangnya biar semua bisa dapat untung," kata Miseri.Selain pedagang permanen dan keliling yang merasakan geliat ekonomi,juga tampak beberapa UMKM yang membuka stand di area kompetisi surfing merasakan hal yang sama. Diantaranya handycraf,industri garmen,souvenir,batik,produk makanan khas Banyuwangi dan pengrajin kaos lukis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar